Jum'at, 11 Februari 2022 Pembelajaran Daring Kelas 6 SDN 1 Bakauheni

Pendamping Pembelajaran

Muatan PPKn KD 3.1 dan 4.1

Pendalaman Materi


Makna Sila Kelima Pancasila dan Penerapannya Sehari-hari

Sila kelima Pancasila berbunyi Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Sila ini bermakna bahwa seluruh rakyat Indonesia, tidak peduli apapun status sosial, suku bangsa, maupun warna kulitnya harus mendapatkan hak yang sama serta memiliki kewajiban yang sama. Dengan begitu, akan tercipta keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.


Penerapan sila kelima Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sesuai butir-butir Pancasila adalah sebagai berikut :

1. Menjunjung tinggi prinsip kekeluargaan dan suka bergotong royong.

2. Menjaga keseimbangan hak dan kewajiban.

3. Gemar menolong orang lain dan bekerja keras.

4. Menjauhi sifat boros dan bergaya hidup mewah.

5. Menghargai hasil karya orang lain.

Menabung merupakan contoh pengamalan sila kelima Pancasila

Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa menjadi petunjuk dalam menjalankan kegiatan dan mengatur kehidupan bernegara dan berbangsa Indonesia. Sebagai pandangan hidup, Pancasila juga berfungsi sebagai pegangan hidup, norma, dan pedoman kehidupan berbangsa dan bermasyarakat. Semua perilaku dan sikap setiap individu harus dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila. Seorang pemimpin harus mampu memaknai seluruh sila dalam Pancasila lalu menerapkannya dalam kepemimpinannya. Dengan begitu, ia akan menjadi pemimpin yang adil, mampu menyatukan anggota yang dipimpinnya, serta dapat meningkatkan kesejahteraan orang-orang yang dipimpinnya.


Ayo Berlatih

Kerjakan soal-soal berikut!

1. Jelaskan makna pemimpin yang berjiwa Pancasila menurut pendapatmu!

2. Tuliskan tiga contoh sikap kepemimpinan yang berjiwa Pancasila dalam kehidupan sehari-hari!

3. Tuliskan pengalamanmu ketika melakukan kegiatan belajar kelompok!

a. Bagaimana pendapatmu mengenai ketua dalam kelompok belajarmu?

b. Bagaimana pendapatmu mengenai anggota kelompok belajarmu?

c. Apakah pernah terjadi perbedaan pendapat dalam kegiatan belajar kelompok tersebut?

d. Bagaimana ketua kelompokmu mengatasi permasalahan tersebut?


Muatan Bahasa Indonesia KD 3.3 dan 4.3

Pendalaman Materi


Menyampaikan Teks Pidato (2)

Masih ingatkah kamu tentang apa yang dimaksud dengan pidato? Pidato merupakan penyampaian pikiran dalam bentuk kata-kata yang ditujukan kepada banyak orang. Umumnya, isi pidato bersifat mengajak para pendengar untuk mengikuti maksud dari isi pidato tersebut. Berikut adalah hal yang harus diperhatikan dalam membuat teks pidato.

1.  Pembukaan; bagian pembukaan berisi salam pembuka dan latar belakang permasalahan.

2.  Isi; bagian isi merupakan hal-hal penting dari maksud pidato.

3. Penutup; bagian penutup berisi simpulan, saran, ajakan, dan salam penutup. Bagian ini sangat penting karena tersampaikan atau tidaknya maksud pidato kepada para pendengar, dapat dilihat dari respon pendengar setelah bagian penutup pidato disampaikan.

Menyimak Teks Pidato

Kamu sudah memahami pidato yang baik dan benar dari pembelajaran sebelumnya. Pidato yang baik dan benar adalah pidato yang mempunyai kelengkapan unsur di dalamnya. Masih ingatkah kamu unsur apa saja yang ada di dalam teks pidato? Unsur yang ada di dalam teks pidato adalah salam pembuka, isi, dan salam penutup.

Dalam teks pidato juga terdapat informasi. Informasi yang disampaikan berkaitan dengan tema pidato. Kita harus memperhatikan pembicara ketika sedang menyampaikan pidato. Dengan begitu, kita dapat memahami informasi yang disampaikan dalam pidato.


Ayo Berlatih

Menyimak teks pidato

Tutuplah bukumu! Dengarkan pidato berikut dengan saksama! Setelah itu, kerjakan soal-soal di bawahnya!

Assalamu'alaikum wr. wb.

Murid-muridku yang Bapak cintai,

Marilah kita memanjatkan syukur ke hadirat Allah SWT karena atas karunia-Nya, kita dapat berkumpul di sini. Di pagi hari ini, Bapak akan menyampaikan pidato tentang pentingnya kedisiplinan di sekolah.

Murid-muridku yang Bapak cintai,

Hendaknya kita selalu bersikap disiplin. Bersikap disiplin perlu dilakukan karena bermanfaat bagi kehidupan. Dengan memiliki sikap disiplin, segala aktivitas yang kita lakukan akan berjalan dengan tertib dan lebih teratur. Kedisiplinan juga membuat kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar.

Kedisiplinan dapat kita terapkan di lingkungan sekolah antara lain datang ke sekolah tepat waktu, selalu berdoa sebelum dan sesudah belajar, mengerjakan pekerjaan rumah (PR) yang ditugaskan guru dengan tepat waktu, menaati peraturan sekolah, mengikuti pelaksanaan upacara bendera, dan melakukan piket sesuai jadwal. Oleh karena itu, kita harus dapat menerapkan kedisiplinan di dalam diri. Sebab, hal itu sangat bermanfaat baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.

Demikian pidato yang dapat Bapak sampaikan. Atas perhatiannya, Bapak ucapkan terima kasih.

Wassalamu'alaikum wr. wb.


1. Sikap apa yang harus dimiliki oleh pemimpin yang bijaksana?

2. Pesan apa yang disampaikan pada pidato tersebut?

3. Menurutmu, mengapa pemimpin yang bijaksana harus selalu menjunjung tinggi nilai Pancasila ?


Pendalaman Materi

Muatan SBdP KD 3.3 dan 1.3

Memperagakan Tari Kreasi Berpasangan

Dalam pembelajaran sebelumnya, kamu telah mempelajari unsur-unsur tari yang meliputi gerak, pola lantai, dan properti (perlengkapan) tari. Terdapat beragam jenis tari daerah di Indonesia. Oleh karena itu, unsur-unsur tari setiap tari daerah juga beragam. Dalam pembelajaran kali ini, kamu akan mempelajari gerakan-gerakan dalam tari berpasangan.

 

Perhatikan gerakan-gerakan tari berpasangan berikut!

1.    Kedua penari berlari-lari kecil dengan arah yang berbeda. Jari-jari tangan digetarkan.



2. Mengayunkan tangan kanan ke depan dan ke samping kanan. Kaki kanan jinjit dan digerakkan ke kiri.



3.    Kedua penari saling berhadapan dan meluruskan kedua tangan.


4. Penari A berjalan ke depan mengejar penari B. Penari B berjalan mundur ke belakang.


5. Kedua penari membuat lingkaran dan berlari-lari kecil dan kedua siku saling bersentuhan.

6. Berjalan ke depan dengan posisi kaki diluruskan dan tangan diayunkan ke depan dan ke belakang.


7.   Kedua penari jinjit dan berlari-lari kecil ke samping kanan dengan badan sedikit direndahkan dan tangan kanan digerakkan ke samping kanan.


     8.  Berlari-lari kecil kemudian keluar panggung.








 

Komentar